XPOSNEWS.com, (Bogor) - Guna menggalang konsolidasi untuk memperkuat sinergi dan militansi kader, Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) beserta jajaran pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Perindo dan Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Jawa Barat temu kader dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Bogor bersama 250 orang kader dan simpatisan di Hotel Savero Golden Flower Jalan Pajajaran 27, Bogor Tengah, Kota Bogor, Rabu (04/11/15).
Dalam sambutan temu kader tersebut Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kota Bogor, Rifqi Torik memaparkan, Bogor adalah salah satu kota yang berperan penting atas pembentukan negara, pada zaman dahulu Bogor adalah tempat berdirinya kerajaan taruma negara dan menjadi ibukota kerajaan pajajaran di kota inilah pusat pengendalian politik di pulau Jawa. "Bogor memiliki jumlah penduduk sebanyak 958.000 jiwa dengan presentasi 50,79 persen laki-laki dan 49,21 persen wanita," papar Rifqi.
Lebih lanjut Rifqi memaparkan, situasi pergerakan ekonomi di kota Bogor pada tahun 2014-2015 telah terjadi pergerakan ekonomi yang sangat signifikan, banyak wirausahawan baru bermunculan dengan berbagai macam komunitas-komunitas wirausaha di Kota Bogor. Namun, seiring berjalannya waktu banyak pula terjadi para usahawan yang mengalami kegagalan. "Lapangan pekerjaan yang tadinya melimpah kini menjadi berkurang, angka kemiskinan meningkat, daya beli masyarakat menjadi lemah. Melihat keadaan seperti itulah kita wajib merespon secara cepat dan tepat," tutur Rifqi.
Rifqi meyakinkan bahwa dirinya bersama jajaran DPD Partai Perindo kota Bogor percaya dan yakin bahwa partai perindo dapat memperbaiki keadaan ini dan membuat Indonesia menjadi lebih sejahtera, visi dan misi yang dibawa Perindo dapat membawa Indonesia menjadi lebih baik dan sejahtera. "Kami siap berjuang bersama, hingga titik darah penghabisan untuk mengimplementasikan visi dan misi tersebut. Kami percaya dan yakin bahwa partai perindo adalah wadah yang tepat untuk memulai pergerakan untuk membawa Indonesia lebih sejahtera," pungkas Rifqi.
Sementara Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Jawa Barat, Abdul Kholiq Ahmad dalam sambutannya mengatakan, konsolidasi adalah satu bentuk wujud keinginan untuk menjadikan partai perindo lebih mengakar hingga menjadi kuat. "Tidak ada sesuatu yang bisa sukses dari sebuah partai politik jika dia tidak mengakar dengan kuat," jelas Abdul Kholiq.
Abdul Kholiq menekankan bahwa sebuah partai yang baik dan kuat, harus memiliki sebuah akar yang kuat, dan akar yang kuat tersebut itu, ada pada segmen yang terbawah yaitu ranting. "Pada saat partai perindo melakukan konsolidasi tidak cukup hanya gebyar saja yang dilakukan tetapi juga harus konsolidasi terus menerus, pembinaan terus menerus dan komunikasi yang intensip antar kader juga dengan masyarakat, itulah kunci untuk meraih kemenangan kita bersama," pesan Abdul Kholiq.
Diakhir sambutan, Abdul Kholiq memaparkan peta situasi perpolitikan di Jawa Barat yang sangat signifikan untuk meraih kemenangan. Provinsi Jawa Barat adalah lumbung suara yang sangat strategis dan potensial. Oleh karena itu, Jajaran pengurus dan Kader mempunyai tanggung jawab yang besar. "Kita punya tanggung jawab yang luar biasa, karena salah satu kunci kemenangan itu ada di Jawa Barat. Kita punya 12 Dapil, 90 ribu tempat pemungutan suara, dan 91 kursi DPRRI untuk Provinsi Jawa Barat. Untuk itu, mari kita bekerja keras dan konsisten guna mencapai kemenangan luar biasa untuk partai kita," pungkas Abdul Kholiq.
Temu kader juga bertujuan untuk memperkuat komunikasi pimpinan pusat dan daerah sehingga partai akan semakin solid, setiap masalah yang ada akan lebih cepat teratasi. Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo (HT) menyampaikan paparan kebijakan partai secara nasional dan basis perjuangan Partai Perindo yaitu mewujudkan Indonesia sejahtera.
"Saya sangat apresiasi dengan apa yang telah dilakukan Rifqy Torik sebagai Ketua DPD Perindo Kota Bogor sudah mau serius, bekerja keras, disiplin, rapi, tertib dan cepat mengembangkan Perindo," tutur HT.
Pengurus beserta jajarannya harus mau bekerjasama dalam memaksimalkan semua kegiatan. Jika Perindo ingin mencapai target dalam Pemilu 2019 mendatang, pihaknya realistis dan optimis sebagai partai baru harus memiliki strategi yang khusus. "Bagaimana partai ini dikenal dan disukai. Untuk dikenal dan disukai tidak hanya berdiam diri, artinya harus berbuat sesuatu dan selalu terlibat berbagai kegiatan yang ada ditengah masyarakat. Harus buktikan, kita ada untuk melayani bukan dilayani," jelas HT.
Menyinggung masalah Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 dalam paparannya HT mengatakan, Indonesia sepenuhnya belum siap untuk menghadapinya, yang siap adalah mereka yang telah mapan kelas menengah ke atas, sedang untuk masyarakat ekonomi kebawah belum siap untuk dilepas menghadapi persaingan bebas.
"Saya merekomendasikan kepada pemerintah, MEA perlu ditinjau ulang. 70 persen masyarakat kita ini masih terbelakang. Kesenjangan sosial masih lebar. Yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin," jelas HT
Oleh karena itu, lanjut HT, Perindo hadir bukan untuk meramaikan peta politik di negeri ini. “Perindo hadir karena bentuk keprihatinan akan kondisi bangsa saat ini. Secara khusus Perindo hadir untuk memperjuangkan kesejahteraan masyarakat ekonomi lemah agar tumbuh lebih cepat sesuai dengan motto kita Untuk Indonesia Sejahtera.,” kata HT.
HT mengajak kader-kader Perindo untuk terus berjuang dan lebih dekat dengan rakyat serta bisa memberikan aura positif untuk masyarakat. “Kader maupun calon legislatif dari Perindo harus segera mempersiapkan diri. Dia bukan hanya harus dikenal tetapi juga harus disukai masyarakat,” pungkas HT. (Madiqtera)
TEKS FOTO : 1. Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo saat menyampaikan paparan kebijakan partai secara nasional dan basis perjuangan Partai Perindo yaitu mewujudkan Indonesia sejahtera, 2. Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Perindo Kota Bogor, Rifqi Torik, 3. Para kader dan simpatisan Partai Perindo Kota Bogor saat mendengarkan paparan, 4. Ketua DPD Partai Perindo Kota Bogor Rifqi Torik saat memberikan cendera mata kepada Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo, 5. Jajaran Pengurus DPP, DPW dan DPD Partai Perindo berfoto bersama, 6. Jajaran DPD, DPC, kader dan simpatisan berfoto bersama dengan Ketua Umum Partai Perindo.
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar