NEWS TICKER

Citizen Journalism

Dari Desa

Pariwara

Hukum

Kriminal

Ekobis

Otomotif

Teknologi

Twitter


Senin, 23 Januari 2017

Opad Combat Bogota II Upaya Pencegahan Pelanggar Lalu Lintas


XPOSNEWS.com, (Bogor) - Puluhan kendaraan roda empat dan pengendara roda dua terjaring dalam Operasi Terpadu (Opad) Combat Bogota II yang secara langsung dipimpin Kapolresta Bogor Kota Kombes Suyudi Aria Seto, Senin (23/1/2017). Operasi melibatkan puluhan personil gabungan dari Polresta Bogor Kota, Satpol PP Kota Bogor dan Dinas Perhubungan Kota Bogor yang melaksanakan penertiban sesuai dengan tupoksi.

Kendaraan roda empat yang terjaring didominasi Angkutan Kota (Angkot) yang berhenti sembarangan demikian pula halnya kendaraan pribadi. Sementara itu untuk kendaraan roda dua yang terjaring diantaranya para pengendara yang tidak memakai helm, pengendara motor yang melawan arus. Bahkan ada yang anak di bawah umur yang kedapatan mengendarai sepeda motor.


Pelaksanaan Operasi Terpadu Combat Bogota menyisir jalur-jalur krusial, dimulai dari Jl.Dewi Sartika, Jl. Kapt. Muslihat, berlanjut Seputaran Sistem Satu Arah (SSA) terus berbelok ke Jl. Suryakencana. Operasi dilanjutkan ke Jl. Siliwangi, Jl. Lawang Gintung hingga ke Jl. Pahlawan. Setelahnya lanjut ke jalur Ciomas, Gunung Batu, Cilendek dan ke Pasar Merdeka, Jembatan Merah dan berakhir di Mapolresta Bogor Kota Kapt. Muslihat.

Turut hadir dalam operasi yang sudah digelar sebanyak dua kali ini Kasatpol PP Kota Bogor Heri Karnadi dan Kadishub Kota Bogor  Rahmawati. Suyudi menegaskan, Operasi Combat Bogota merupakan operasi yang rutin  dilakukan setiap minggunya. Tujuan dilaksanakan operasi ini,  lanjut Suyudi sebagai upaya pencegahan terhadap para pelanggar lalu lintas dan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih membandel.


”Karena terpadu maka penanganannya sesuai tupoksi. Pelanggar lalulintas akan ditindak oleh Polantas, untuk pengendara yang parkir tidak pada tempatnya dan ditinggal pengemudinya akan ditindak oleh Dinas Perhubungan berupa penggembokan roda kendaraan. Kalau ada pengemudinya maka ditindak Polantas. Untuk PKL yang masih berjualan sembarangan akan ditindak Satpol PP,” papar Suyudi.

Kombes Suyudi menjelaskan, ke depan, Operasi Terpadu Combat Bogota dilaksanakan lebih meluas menjangkau tidak hanya pusat kota tapi juga pinggir Kota Bogor. ”Untuk hasil kita akui belum terlalu signifikan, tapi kita komitmen untuk terus melaksanakan operasi penertiban karena sebagian masyarakat kita banyak yang tidak disiplin. Seperti contohnya yang kita lihat, pedestrian dipakai untuk parkir,” cetus Kombes Suyudi.

Kasatpol PP Kota Bogor Heri Karnadi yang sejak Operasi Combat Bogota pertama mendampingi Kapolresta Bogor Kota menuturkan sesuai kesepakatan akan melaksanakan penertiban sesuai tupoksi. (Madiqtera)

G+

Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS

Print Berita Diatas

Print PDF

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 XPOS NEWS
Share on Blogger Music Free Download. Powered byMadiqtera