XPOSNEWS.com, (Bogor) - Selama bulan Januari 2016 Pemerintah Kota Bogor telah menangani 18 kejadian bencana alam. Hal tersebut dikatakan Kepala Seksi Bantuan dan Perlindungan Sosial pada Dinas Tenaga Kerja Sosial dan Transmigrasi (Disnakersostran) Kota Bogor Ujiani Supriatin yang ditemui diruang kerjanya, Selasa (2/2).
Dari 18 kejadian tersebut diungkapkan Ujiani, yang terbanyak bencana rumah roboh dengan 6 kejadian, disusul tanah longsor sebanyak 5 kejadian dan berikutnya bencana banjir, kebakaran dan bencana alam lainnya. Kerugian yang ditimbulkan dari bencana alam tersebut merusak beberapa bangunan rumah milik warga dan fasilitas lainnya. Diperkirakan jumlah nominalnya mencapai Rp. 370 juta.
Penanganan yang telah dilakukan terhadap korban bencana yaitu dengan mengevakuasi korban dan memberikan bantuan natura. Disamping dua kegiatan tersebut petugas juga melakukan kerja bakti bersama masyarakat sekitar.
Ditambahkan Ujiani, mengantisipasi tingginya intensitas curah hujan yang turun di bulan Februari pihaknya bersama petugas Tagana selalu standby selama 24 jam dan terus berkoordinasi dengan posko-posko bencana serta menghimbau masyarakat untuk tetap waspada. (Yu).
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar