NEWS TICKER

Citizen Journalism

Dari Desa

Pariwara

Hukum

Kriminal

Ekobis

Otomotif

Teknologi

Twitter


Selasa, 10 Mei 2016

Hj. Nurhayanti Sampaikan Tanggapan LKPJ 2015 di Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bogor


XPOSNEWS.com, (Cibinong) - Bupati Bogor, Hj. Nurhayanti menyampaikan tanggapan terhadap rekomendasi DPRD Kabupaten Bogor terkait dengan pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Bogor tahun anggaran 2015 di depan para anggota DPRD Kabupaten Bogor, yang bertempat di ruang serbaguna 2, Gedung Sekretariat Daerah Kabupaten Bogor, Cibinong pada Senin, (9/5/2016) kemarin.

Menurut Bupati Bogor, menyampaian LKPJ memenuhi aspek landasan hukum sesuai dengan peraturan dan ketentuan perundang undangan yang berlaku dalam aspek capain kinerja pada anggaran 2015 realisasi kinerja telah menunjukan peningkatan yang sangat signifikan dan membanggakan, sebagaimana terlihat dari capaian indikator kinerja kunci dan realisasi capaian kinerja keuangan yang menunjukan bahwa pembangunan di Kabupaten Bogor telah menuju arah yang semakin baik dan terpenting bahwa pembangunan yang dilaksanakan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Kabupaten Bogor.

“Pemerintah Kabupaten Bogor telah berupaya secara terus menerus meningkatkan konsolidasi, kerjasama dan koordinasi, baik secara internal antar OPD maupun secara eksternal dengan lintas sektor dan para pemangku kepentingan terkait, terutama agar program pembangunan mampu menggerakkan masyarakat untuk mendukung pencapaian sasaran,” ujarnya.

Nurhayanti juga menjabarkan bahwa masih terdapat permasalahan-permasalahan pembangunan yang perlu segera diatasi untuk tahun-tahun mendatang.

Bupati juga menambahkan berkaitan dengan tidak tercapainya seluruh target kinerja 25 penciri termaju bahwa sebanyak 15 (limabelas) penciri telah mencapai target, bahkan 7 (Tujuh) diantaranya telah melampaui target, kemudian 2 (Dua) penciri belum dapat dihitung karena adanya metode perhitungan baru dari pusat, sedangkan sisanya yaitu 8 (Delapan) penciri belum mencapai target.

“Pemerintah Kabupaten Bogor akan terus melakukan upaya percapaian target kinerja 25 penciri karena masih ada waktu 3 tahun lagi untuk mencapainya, maka terhadap 8 penciri yang tidak mencapai target pada tahun 2015. Akan diakumulasikan ke dalam target tahun berikutnya sehingga diharapkan pada periode RPJMD 2013-2018, seluruh kinerja 25 penciri dapat mencapai target sesuai yang telah ditetapkan,” tambahnya.

Selanjutnya ia mengatakan mengenai hasil evaluasi kinerja OPD yang dilaksanakan oleh tim badan anggaran DPRD secara On The Spot, ditemukan masih ada kinerja program dan kegiatan di OPD yang dianggap belum optimal karena tercermin dari masih adanya serapan anggaran yang tidak maksimal dan tidak tercapainya target kinerja output maupun outcome di OPD, sehingga berpengaruh terhadap keseluruhan capaian kinerja daerah.

“Saya kedepan akan melakukan konsolidasi dan koordinasi yang lebih intensif serta memerintahkan kepada kepala OPD beserta jajarannya untuk senantiasa berupaya meningkarkan kinerjanya dalam menjalankan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah ditetapkan,” katanya.

Nurhayanti juga mengungkapkan catatan startegis lainnya dalam pembahasan LKPJ tentang peningkatan pelayanan Pemerintah dan peningkatan pendapatan daerah terus akan diperbaiki melalui upaya peningkatan sarana dan prasana peningkatan standar pelayanan prima.

Pada bidang infrastruktur yang dilaksanakan pada tahun 2015 masih dirasakan belum memadai karena terlihat belum memadainya kondisi jaringan sarana dan prasarana jalan, transportasi, jaringan pengairan dan irigasi serta jaringan telekomunikasi dan informatika.

Selanjutnya permasalahan transportasi yang perlu dibenahi antara lain, terbatasnya jumlah dan kondisi srana dan prasarana transportasi. Selain itu, sistem transportasi multimoda belum terintegrasi dengan memanfaatkan potensi dan keunggulan wilayah, sehingga pelayanan transportasi masih belum efisien dan efektif, pendanaan untuk pemeliharaan prasarana terbatas, penyedian sarana dan prasarana transportasi belum memadai baik dari sisi kuantitas maupun kualitasnya.

“Pemerintah Kabupaten Bogor akan merancang program peningkatan kapasitas sarana dan prasarana transportasi,” tandasnya.

Pada sidang paripurna ini selain dihadiri Ketua DPRD Kabupaten Bogor dan Para Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor juga dihadiri unsur Muspida, Kepala OPD dan para Camat. (Zaidarman/Gio)

G+

Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS

Print Berita Diatas

Print PDF

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 XPOS NEWS
Share on Blogger Music Free Download. Powered byMadiqtera