XPOSNEWS.COM, (Bogor) - Maraknya temuan beras palsu atau beras yang terbuat dari bahan sintetis berbahaya di beberapa daerah, tak luput menjadi perhatian Walikota Bogor, Bima Arya. Selepas mengikuti Rapat Paripurna Pembukaan Masa Sidang pada Rabu (20/5/15),
Bima langsung melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Jambu Dua. Bima didampingi istri, Yanne Ardian Bima Arya; Kepala Bidang Perdagangan pada Disperindag, Manangit Sinaga, dan Direktur Operasional PD Pasar Pakuan Jaya, Syuhaeri.
Beberapa lokasi penjualan beras yang ada di Pasar Jambu Dua menjadi sasaran sidak Bima. Selain berdialog langsung dengan para pedagang pasar, Bima juga langsung melakukan tes sederhana untuk mengetahui keaslian beras dengan memasukkan beras ke dalam air. Jika berasnya tenggelam, menurut Manangit, bisa dipastikan beras tersebut asli. Begitu pun sebaliknya.
“Cara ini adalah satu dari tiga tes yang bisa dilakukan untuk mengetahui keaslian beras. Yang lainnya adalah dengan cara beras tersebut diberikan ke ayam. Jika ayam tidak mau, maka berarti itu beras sintetis. Cara yang paling akurat memang melalui tes laboratorium,” jelas Manangit.
Sementara itu, Bima menerangkan, sejak berembus kabar soal beras palsu ini, ia telah menginstruksikan kepada jajaran Disperindag dan PD PPJ untuk melakukan operasi pasar. “Alhamdulilah operasi pasar sudah dilakukan dengan baik dan kita bersyukur dari hasil operasi pasar yang digelar tidak ditemukan beras palsu di kota Bogor,” tegas Bima.(Mad)
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar