XPOSNEWS.COM, (Bogor) - Bermaksud mencari informasi perihal pengembangan potensi pasar, Kabupaten Pringsewu Provinsi Lampung mengadakan kunjungan kerja ke Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, Rabu (20/5/15). Rombongan yang dipimpin oleh Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Kabupaten Pringsewu Junaedi Hasim diterima Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman di Ruang Rapat Tengah Balaikota Bogor. Turut mendampingi, Asisten Pemerintahan Setda Kota Bogor Agung Prihanto.
Pada kesempatan itu Usmar mengatakan terkait keberadaan pasar sendiri Pemkot Bogor sangat mendorong upaya pergeseran imej pasar tradisional yang saat ini terkesan kumuh, bau dan tidak teratur. “Lewat BUMD Pasar, kita ingin mensejajarkan posisi pasar tradisional dengan pasar moderen, terutama ditengah-tengah serangan pasar moderen yang begitu deras saat ini,” ujarnya.
Saat ini juga, lanjut Usmar, Pemkot Bogor memiliki kebijakan untuk melakukan pembatasan terhadap pasar-pasar moderen, baik yang bersekala kecil maupun besar.
Sementara itu Ketua rombongan Junaedi Hasim menjelaskan, dipilihnya Pemkot Bogor sebagai tempat kunjungan kerja berdasar informasi bahwa Kota Bogor sudah memiliki upaya untuk merevitalisasi kondisi pasar rakyat. Yaitu dengan mengedepankan kenyamanan, keamanan dan fasilitas lain tanpa meninggalkan sifat tradisionalnya.
“Disinilah kita mencoba mencari rujukan dan referensi untuk coba kita kembangkan di Kabupaten Pringsewu, karena Pasar tradisional di Kabupaten Pringsewu merupakan salah satu sumber daya yang harus kita coba benahi dan kembangkan. Selain itu ini juga upaya peningkatan pendapatan daerah,” urainya.
Selain itu, menurut Junaedi, Pemkab Pringsewu juga berupaya mengembangkan ekonomi berbasis kerakyatan. “Karena dalam pasar tradisional inilah terjadinya transaksi ekonomi yang melibatkan banyak masyarakat,” pungkas Junaedi. (Onizar)
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar