XPOSNEWS.com, (Bandung) - Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan membuka resmi kegiatan Annual Summit PKH Jabar untuk para pendamping dan operator Program Keluarga Harapan Jawa Barat, bertempat di Gedung Sabuga ITB Bandung, Kamis (12/5/2016).
Kegiatan yang digelar Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat itu dihadiri pula Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, para pejabat esselon I di lingkungan Departemen Sosial, pimpinan OPD Prov. Jabar dan ribuan tenaga pendamping dan operator Program Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Ahmad Heryawan menyerahkan penghargaan kepada pimpinan daerah kab/ko yang telah bersinerji dengan Program PKH. Sinerji itu diberikan dalam bentuk dukungan anggaran melalui APBD untuk keberhasilan Program Keluarga Harapan. Daerah yang terbesar dukungan anggarannya yaitu, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bogor dan Kabupaten Bekasi.
Selain penghargaan itu, Gubernurpun memberikan apresiasi kepada para pendamping dan operator PKH dengan memberikan "uang muka" untuk cicilan motor yang di Tahun 2016 ini akan segera cair. Selain bantuan itu, diberikan pula hadiah satu buah speda motor kepada salah seorang pendamping PKH dari Kab. Tasikmalaya yang memenangkan door prize yang undiannya ditarik sendiri oleh Gubernur Ahmad Heryawan.
Dalam sambutannya, Gubernur mengemukakan, bahwa keberhasilan PKH ini adalah berkat peran semua pihak. Namun, saya harus mengakui dan mengapresiasi, bahwa keberhasilan program PKH ini adalah berkat kerja keras dan kehadiran para pendamping dan operator PKH. "Program PKH ini tidak akan berhasil tanpa kehadiran para pendamping dan operator", ujarnya.
Menurut Gubernur, tahun depan, Pemerintah Provinsi Jawa Barat kembali akan menggulirkan program Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu). Pada tahun 2015 lalu ada sekitar 38 ribu rutilahu yang tertunda pelaksanaannya karena ada aturan, bahwa penerima bantuan itu harus berbadan hukum. Namun sekarang menurut informasi dari ibu Menteri Sosial hal itu sudah bisa dilakukan, jelas Gubernur.
Jadi, lanjut Gubernur, insya Allah ada sekitar puluhan ribu rutilahu yang akan dilaksanakan pada tahun 2017 yang nantinya akan berdampingan dengan program keluarga harapan (PKH).
Sementara itu Menteri Sosial RI Khofifah Indah Parawansa dalam sambutan arahannya mengemukakan, bahwa kehadiran Gubernur dengan segala perhatiannya merupakan bentuk perhatian yang luar biasa terhadap program PKH. Perhatian seperti ini saya harapkan dikuti oleh para pimpinan daerah kab/ko, jelas Menteri Khofifah.
Kemudian Menteri Khofifah menegaskan, bahwa bila ada para pendamping PKH yang berani memotong bantuan, maka "saya akan langsung" menindak pendamping itu dengan menggantinya dengan yang lain. Oleh karena itu, saya minta kepada para pendamping dan operator untuk memegang teguh amanat membantu dalam program PKH ini, demikian harapannya.
Menteri Khofifah berharap, dengan diselenggarakannya Annual Summit PKH Jabar ini, memberikan manfaat bagi masyarakat, terutama untuk keberhasilan program PKH. (HPP Jabar/Frida)
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar