NEWS TICKER

Citizen Journalism

Dari Desa

Pariwara

Hukum

Kriminal

Ekobis

Otomotif

Teknologi

Twitter


Jumat, 22 Januari 2016

Dongdang Berhias Semarakan Maulid Nabi di Kp Jawa Situ Gede


XPOSNEWS.com, (Bogor) - Kegiatan kreatif membuat "dongdang" mewarnai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Al Hikmah RW 06 Kampung Jawa Kelurahan Situ Gede Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor.

“Ini  merupakan ide kreatif warga dalam memeriahkan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kampung Jawa, “ ujar Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kelurahan Situ Gede Eman Sulaeman, di Kantor Kelurahan Situ Gede Jum’at (22/1).

Menurut Eman, dari 200 Kepala Keluarga di Kampung Jawa, mereka telah bergotong royong membuat 20 dongdang. “Kegiatan ini bertujuan untuk mengeluarkan kreativitas dan kekompakan warga,"  Eman,

"Dongdang" adalah tempat/wadah yang secara tradisional dipakai untuk tempat makanan. Uniknya, setiap dongdang yang dibuat disekelilingnya dihiasi dengan bendera uang lembaran mulai sepuluh ribu hingga seratus ribu. “Uang yang dipajang disekeliling Dongdang nantinya dimasukan ke keropak masjid, “ ujarnya. 


Ia menjelaskan kreativitas dalam pembuatan "dongdang" itu murni dari swadaya masyarakat. Bahkan, ada yang sudah menabung lama untuk memeriahkan peringatan maulid Nabi Muhammad SAW tersebut. Dongdang itu berisi nasi lengkap dengan lauk pauknya.  Kebanyakan lauk pauk sebagai teman nasi  yaitu ayam bakar. “Warga kampung Jawa sengaja  beternak ayam kampung untuk  disajikan dalam peringatan Maulid, “ ujar Eman.  

Warga sangat antusias membuat "dongdang" dengan kreasi mereka masing-masing. di mana "dongdang"  yang bersisi makanan tersebut dimakan ramai- ramai seusai peringatan Maulid. 


Eman   menyebutkan, peringatan maulid harus terus dipertahankan, dalam upaya meningkatkan lebih ketaqwaan kepada Allah SWT, dan menauladani jejak Rasulullah SAW.  Apalagi, kata dia, di beberapa tempat peringatan ini sudah mulai pudar dan malahan tidak diperingati sama sekali. "Kegiatan ini juga untuk menjaga silaturahmi antar warga dan menjaga tradisi agar tidak menghilang terbawa arus globalisasi yang sudah mengancam pada zaman sekarang," imbuhnya

Abah Senan salah satu sesepuh warga Kampung Jawa mengatakan,  tradisi maulid seperti ini sudah dilakukan sejak puluhan tahun lalu. “ Kita berharap tradisi ini bisa terus dipertahankan, “pungkasnya.(Isp)



TEKS FOTO : Dongdang berhias, Warga membakar ayam untuk disajikan diacara Maulid

G+

Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS

Print Berita Diatas

Print PDF

Posting Komentar

 
Copyright © 2015 XPOS NEWS
Share on Blogger Music Free Download. Powered byMadiqtera