XPOSNEWS.com, (Bogor) - Dengan latar belakang kegalauan atas alih kelola guru DPK (guru PNS yang ditempatkan di SMA, SMK, dan MA swasta) dari pemerintah daerah ke pemerintah Provinsi Jawa Barat, paguyuban guru DPK SMA, SMK dan MA se-Kota Bogor menggelar seminar alih kelola guru DPK di Aula Dinas Pendidikan Kota Bogor, Kamis (21/1).
Kegiatan yang dihadiri 80 perwakilan guru DPK SMA, SMK dan MA se-Kota Bogor di apresiasi Kepala Dinas Pendidikan Kota Bogor Edgar Suratman yang hadir dan sekaligus membuka acara. Menurutnya inisiatif paguyuban guru DPK sangat bagus dan tentunya bisa menghilangkan kekhawatiran mereka terkait dengan pengalihan pengelolaan pendidikan menengah dari pemerintah kota/kabupaten ke Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Edgar memahami kekhawatiran para guru khususnya yang sudah berusia 50 tahun lebih dipindahtugaskan ke tempat yang jauh."Ya wajar saja mereka khawatir hal itu mengingat usianya yang sudah 50 tahun," kata Edgar. "Mudah-mudahan setelah mengikuti seminar ini dan mendapat penjelasan langsung dari Badan Kepegawaian Provinsi Jawa Barat kekhawatiran mereka hilang dan kami pun berharap pada proses peralihan nanti semuanya berjalan lancar," harapnya.
Ketua panitia seminar, Abe Abdullah mengungkapkan ada 2 tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan ini, pertama mendapat penjelasan terkait alih kelola guru DPK, dan hal kedua ingin mempererat tali silaturahmi sesama guru DPK se-Kota Bogor. "Alhamdulillah setelah mendapat penjelasan resmi dari BKD Provinsi Jawa Barat kami semua merasa lega dan tidak merasa khawatir," kata Abe.
"Untuk lebih mempererat tali silaturahmi sekarang juga selesai shalat Dzuhur acara akan kami lanjutkan dengan pembetukan pengurus Paguyuban Guru DPK Kota Bogor," imbuhnya. (Yu)
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar