XPOSNEWS.COM (Bogor) - Mantan Sekretaris Daerah Kota Bogor Dody Rosadi mempertanyakan rencana Terminal Bubulak Kelurahan Bubulak Kecamatan Bogor Barat Kota Bogor yang akan dijadikan pusat perbelanjaan.
Dody memaparkan lahan Terminal Bubulak dibeli dengan uang yang ditabung dan dikumpulkan cukup lama, bahkan, saat pembangunannya pun perjuanggannya sangat luar biasa. “Saya tahu persis karena waktu itu saya menjabat Kepala Dinas Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ), Saat itu Walikotanya Pak Iswara Natanegara," kata Dody saat menghadiri Silaturahmi dengan DPRD Kota Bogor di Gedung Konservasi Kebun Raya Bogor, baru – baru ini.
Sekarang ada wacana mau dibuat pusat perdagangan. sungguh lucu. Sebaiknya, mereka (pejabat yang sekarang berkuasa-red) mengetahui latar belakang atau sejarahnya
dahulu, baru bicara,”kata Doros sapaan akrab Dody Rosadi.
Sementara itu Mantan Bupati Bogor, Soedardjat Nataatmadja yang mempersoalkan adanya dua terminal yakni Bubulak dan Laladon. “ Sangat aneh ada dua terminal yang
berdekatan, “ kata Adjat panggilan Soedardjat.
Menurut Soedardjat, Terminal Bubulak dibangun untuk mengurangi kemacetan di sekitar Jembatan Merah dan Merdeka. Tujuannya agar angkot dari Kabupaten Bogor sebelah Barat tidak masuk ke wilayah Kota,”ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut berbagai tokoh masyarakat, budayawan dan seniman diundang oleh DPRD Kota Bogor. Menurut Ketua DPRD Kota Bogor Untung W. Maryono, pihaknya sengaja mengundang para tokoh, budayawan dan seniman untuk menyerap aspirasi dari mereka. “Ini kali pertama sejak saya memimpin legislatif. Insya Allah pertemuan seperti ini akan terus dilaksanakan, sehingga komunikasi antara dewan dengan para tokoh masyarakat berkelanjutan,” katanya.(ISP)
TEKS FOTO : Mantan Sekretaris daerah Kota Bogor, Dodi Rosadi
Dody memaparkan lahan Terminal Bubulak dibeli dengan uang yang ditabung dan dikumpulkan cukup lama, bahkan, saat pembangunannya pun perjuanggannya sangat luar biasa. “Saya tahu persis karena waktu itu saya menjabat Kepala Dinas Dinas Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ), Saat itu Walikotanya Pak Iswara Natanegara," kata Dody saat menghadiri Silaturahmi dengan DPRD Kota Bogor di Gedung Konservasi Kebun Raya Bogor, baru – baru ini.
Sekarang ada wacana mau dibuat pusat perdagangan. sungguh lucu. Sebaiknya, mereka (pejabat yang sekarang berkuasa-red) mengetahui latar belakang atau sejarahnya
dahulu, baru bicara,”kata Doros sapaan akrab Dody Rosadi.
Sementara itu Mantan Bupati Bogor, Soedardjat Nataatmadja yang mempersoalkan adanya dua terminal yakni Bubulak dan Laladon. “ Sangat aneh ada dua terminal yang
berdekatan, “ kata Adjat panggilan Soedardjat.
Menurut Soedardjat, Terminal Bubulak dibangun untuk mengurangi kemacetan di sekitar Jembatan Merah dan Merdeka. Tujuannya agar angkot dari Kabupaten Bogor sebelah Barat tidak masuk ke wilayah Kota,”ujarnya.
Dalam pertemuan tersebut berbagai tokoh masyarakat, budayawan dan seniman diundang oleh DPRD Kota Bogor. Menurut Ketua DPRD Kota Bogor Untung W. Maryono, pihaknya sengaja mengundang para tokoh, budayawan dan seniman untuk menyerap aspirasi dari mereka. “Ini kali pertama sejak saya memimpin legislatif. Insya Allah pertemuan seperti ini akan terus dilaksanakan, sehingga komunikasi antara dewan dengan para tokoh masyarakat berkelanjutan,” katanya.(ISP)
TEKS FOTO : Mantan Sekretaris daerah Kota Bogor, Dodi Rosadi
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar