XPOSNEWS.COM, (Bogor) - Sekda Kota Bogor, Ade Sarip Hidayat, tadi pagi, Rabu (18/2) mencanangkan gerakan serentak pemberantasan sarang nyamuk (Gertak PSN) tingkat Kota Bogor, di ruang rapat 1, Balaikota Bogor, Jalan Ir. H. Juanda No. 10 Kota Bogor.
Menurut Ade, Gertak PSN yang disponsori Dinas Kesehatan Kota Bogor ini, sedikit agak terlambat, karena di Januari lalu, sudah terjadi kejadian luar biasa, yakni dalam satu bulan saja sudah terjadi 164 kasus DBD, dengan korban meninggal 1 orang. “Padahal di tahun 2014 kasus DBD hanya terjadi 684 kali dengan korban meninggal 8 orang. Jadi terjadi lonjakan kasus yang luar biasa,”papar Ade.
Ditambahkannya, pemberantasan sarang nyamuk, hanya dengan fogging dianggap sangat tidak effektif. Yang terbaik, lanjut Ade, adalah gerakan serentak dengan 3 M yakni menguras, memberesihkan dan mengubur yang dilakukan secara rutin, seminggu dua kali, atau seminggu satu kali serta dilaksanakan seluruh lapisan masyarakat. “Kita sudah punya gerakan Jumat bersih, ada baiknya disisipi dengan gerakan PSN, serta ditambah menjadi dua kali dengan hari Minggu,” tegasnya.
Menurut Ade, gerakan pencangan PSN ini selain melibatkan para camat dan lurah, kader PKK, juga dibantu berbagai organisasi seperti Forum Kota Sehat Kota Bogor serta pihak swasta. “Bila perlu kami akan kerahkan anggota Pramuka dalam gerakan PSN ini”ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, mengakui ada ledakan kejadian yang cukup dahsyat di bulan Januari 2015. Namun, kata Rubiah, pihaknya sudah melaksanakan gerakan pemberantasan mulai bulan November tahun lalu. “Tenaga Jumantik sudah dkerahkan di beberapa kecamatan. Namun ada beberapa hal yang memang menjadi penyebabnya diantaranya perumahan-perumahan mewah yang tidak dihuni,” kilahnya. (Dhp/Mad)
TEKS FOTO : Sekretaris Daerah Kota Bogor Ade Sarip Hidayat, para peserta Gertak PSN dari kader PKK, Camat dan Lurah
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar