XPOSNEWS.COM (Bogor) - Atlet peraih medali emas Pekan Olahraga Daerah (PORDA) Jawa Barat XII/2014 lalu yang dijanjikan akan diberikan pekerjaan di BUMD Kota Bogor harus pasrah menerima keputusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk tidak bisa bekerja di perusahaan tersebut. Pasalnya, karena adanya pembatasan kuota oleh Walikota, yang tersedia di empat perusahaan milik Kota Bogor itu.
" Kami belum bisa menjamin atlet peraih medali emas di PORDA Jawa Barat akan masuk menjadi bagian dari BUMD Kota Bogor, karena itu semua kewenangan ada di Walikota," jelas Ketua KONI Kota Bogor, Basuki diruang kerjanya (03/02/15).
Menurut Basuki, jika ternyata nantinya ada pembatasan kuota atlet, dirinya akan kembali menyaring atlet, guna memprioritaskan kepada atlet yang mau mengabdi membela Kota Bogor, di arena regional maupun nasional.
"Makanya, saya minta para atlet untuk mengisi biodata mulai dari riwayat pendidikan hingga pernah punya pengalaman bekerja. sehingga saya bisa merekomnedasikan ke Kanpora (Kantor Pemuda dan Olahraga),"jelasnya.
Basuki juga menegaskan, bahwa hari ini (03/02/15) adalah batas waktu pengisian biodata para atlet untuk segera menyerahkan ke KONI.
"Secepatnya dikembalikan ke KONI, agar semuanya bisa di proses. Mau tidak mau jika tidak segera, maka akan dicoret,"pungkasnya. (*/****)
TEKS FOTO : Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman berita setiap ada berita yang terbit di XPOS NEWS
Jika Anda menyukai Berita ini, Silahkan Print Berita Diatas
Print PDF
Posting Komentar